Reporter : Sigit.
Editor : Sunanda Siregar.
PERCUT SEI TUAN - Metroinvestigas.com
Pengurus Mesjid Al Huda berhasil memergoki (menangkap) seorang Pria yang tengah melakukan aksi tidak terpuji yaitu maling kontak infak milik Mesjid Al Huda yang beralamat di Jalan Buntu, Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang. Selasa (17/04/2023).
Pria yang merupakan maling kotak infak milik Mesjid Al Huda yang dipergoki (ditangkap) pengurus Mesjid Al Huda diketahui bernama Toni Nasution (26) warga Jalan Pasar 11 tembung Kecamatan Percut Si Tuan, tepatnya dibelakang pangkalan Angkot 120 Rahayu.
Atas kepergoknya (ditangkapnya) aksi maling kotak infak milik Mesjid Al Huda tersebut, Toni Nasution terpaksa harus diboyong ke Kantor Desa Bandar Setia, guna dilakukan introgasi lebih lanjut.
Saat awak media coba mewawancarai pengurus Mesjid Al Huda, menjelaskan, " Awalnya ada seorang pria (Toni Nasution) yang masuk kedalam Masjid Al Huda, namun setelah itu, selang beberapa waktu tiba-tiba pelaku mengeluarkan obeng yang dibawa dan langsung mendekati kotak infak Masjid. Sebelumnya saya sudah curiga dengan gerak gerik pria itu, namun saya diam dulu dan tetap bersembunyi sembari memperhatikan. Kemudian pas pria itu mendekati kotak infak, lalu mencongkel kotak infak dan mengambil uang dari dalam kotak infak, saat itu lah saya langsung datang menyergap dan menangkapnya, " kata Pengurus Mesjid Al Huda.
Setelah kedapatan mencongkel dan mencuri uang kotak infak, pelaku langsung dibawa oleh Pengurus Mesjid Al Huda ke Kantor Desa Bandar Setia untuk ditanyai lebih lanjut sembari menghubungi pihak Polsek terdekat.
Pengurus Mesjid Al Huda menjelaskan, disini (Mesjid Al Huda) kalau kotak Infaknya sudah beberapa kali hilang dan uang yang ada didalam kotak infak juga sudah beberapa kali kosong.
"Memang di Mesjid Al Huda ini, sudah beberapa kali kotak infak nya hilang dan bukan hanya itu saja, malahan setiap kami (pengurus Mesjid Al Huda) mau menghitung uang infak, kotanya selalu kosong alis tidak ada uangnya, lantaran kotak infaknya sering dicongkel dan dicuri maling. Jadi saya menduga, kotak infak yang sebelum-sebelumnya hilang, jangan-jangan dia juga pelakunya." ujar Pengurus Masjid Al Huda.
Saat di Kantor Desa Bandar Setia, Kepala Desa Bandar Setia, Sugiato coba menanyai pelaku dan pelaku mengakui kalau dirinya memang sudah beberapa kali melakukan aksi mencuri dan mencongkel kotak infak.
"Berdasarkan pengakuan dari pelaku maling kotak infak (Toni Nasution) kalau dirinya sudah 3 kali melakukan aksi mencongkel dan mencuri kotak infak di beberapa tempat (Mesjid) yang berbeda. Bukan hanya itu saja, " ucap Sugiato selaku Kepala Desa Bandar Setia.
Bukan hanya itu saja aksi pencurian kotak infak yang dilakukan oleh pelaku, berdasarkan pengakuan dari Warso selaku Kepala Dusun VII, kalau sebelumnya Pelaku (Toni Nasution) sudah pernah ditangkap juga atas kasus maling ayam di Dusunnya, namun si pelaku terpaksa dilepas, lantaran si pelaku sudah membuat dan menandatangani surat perjanjian, kalau dirinya tidak akan mencuri lagi.
"Sebelumnya Si Toni Nasution (Pelaku pencurian dan pencongkel kotak Infak di Mesjid Al Huda) sudah pernah ditangkap warga lantaran mencuri ayam di Dusun saya (Dusun VII Bandar Setia), namun akhirnya dilepas, lantaran pelaku sudah membuat dan sudah menandatangani surat perjanjian kalau dirinya (Toni Nasution) tidak akan mencuri lagi. Iya dirinya memang tidak mencuri ayam, tapi kali ini malah mencongkel dan mencuri uang dari Kotak infak milik Mesjid Al Huda pula, " cetus Warso selaku Kepala Dusun VII Desa Bandar Setia.
Sambung Kepada Desa Bandar Setia, saat ini dirinya sudah memerintahkan Kadus VII untuk segera menghubungi pihak Polsek Percut Sei Tuan dan saat ini masih menunggu pihak Polsek Percut Sei Tuan datang guna membawa pelaku pencongkelan kotak infak.
Terpisah saat awak media coba mengkonfirmasi kepada Kanit Binmas Polsek Percut Seituan, AKP Rohim mengungkapkan kalau personil Polsek Percut Sei Tuan sudah gerak ke Kantor Desa Bandar Setia."Baik bang, saat ini anggota kita (Petugas Polsek Percut Sei Tuan) sedang jalan ke Kantor Desa Bandar Setia dengan mobil Patroli, " Pungkasnya.